Guru Teladan 01
Karakter-karakter yang
harus dimiliki seorang guru teladan :
[ IKHLAS
AMALAN TUJUAN UTAMA ADALAH UNTUK MENCARI RIDHA ALLAH ]
Niat
merupakan penentu utama sebuah amalan, betapa banyak amalan yang mulia dan
tinggi tetapi rusak karena pengaruh niat yang rendahan dan sebailiknya betapa
banyak amalan yang biasa saja menjadi tinggi dan mulia karena pengaruh niat. Bahkan
disebutkan dalam hadits Shahih riwayat Imam Muslim, salah satu golongan yang
pertama akan dilempar ke dalam api neraka adalah, seseorang yang belajar ilmu dan mengajarkan ilmunya tapi tidak benar
niatnya :
((وَرَجُلٌ تَعَلَّمَ الْعِلْمَ وَعَلَّمَهُ
وَقَرَأَ الْقُرْآنَ فَأُتِيَ بِهِ فَعَرَّفَهُ نِعَمَهُ فَعَرَفَهَا قَالَ: فَمَا
عَمِلْتَ فِيهَا؟ قَالَ: تَعَلَّمْتُ الْعِلْمَ وَعَلَّمْتُهُ وَقَرَأْتُ فِيكَ
الْقُرْآنَ، قَالَ: كَذَبْتَ وَلَكِنَّكَ تَعَلَّمْتَ الْعِلْمَ لِيُقَالَ عَالِمٌ
وَقَرَأْتَ الْقُرْآنَ لِيُقَالَ هُوَ قَارِئٌ فَقَدْ قِيلَ ثُمَّ أُمِرَ بِهِ فَسُحِبَ
عَلَى وَجْهِهِ حَتَّى أُلْقِيَ فِي النَّارِ، وَرَجُلٌ وَسَّعَ اللَّهُ عَلَيْهِ
وَأَعْطَاهُ مِنْ أَصْنَافِ الْمَالِ كُلِّهِ فَأُتِيَ بِهِ فَعَرَّفَهُ نِعَمَهُ
فَعَرَفَهَا قَالَ: فَمَا عَمِلْتَ فِيهَا؟ قَالَ: مَا تَرَكْتُ مِنْ سَبِيلٍ
تُحِبُّ أَنْ يُنْفَقَ فِيهَا إِلَّا أَنْفَقْتُ فِيهَا لَكَ قَالَ كَذَبْتَ
وَلَكِنَّكَ فَعَلْتَ لِيُقَالَ هُوَ جَوَادٌ فَقَدْ قِيلَ ثُمَّ أُمِرَ بِهِ
فَـسُحِبَ عَـلَى وَجْهِهِ ثُمَّ أُلْقِيَ فِي النَّارِ ))
"Berikutnya
orang (yang diadili) adalah seorang yang menuntut ilmu dan mengajarkannya serta
membaca Alquran. Ia didatangkan dan diperlihatkan kepadanya
kenikmatan-kenikmatannya, maka ia pun mengakuinya. Kemudian Allah
menanyakannya, 'Amal apakah yang telah engkau lakukan dengan
kenikmatan-kenikmatan itu?' Ia menjawab, 'Aku menuntut ilmu dan mengajarkannya
serta aku membaca Alquran hanyalah karena Engkau.' Allah berfirman, 'Engkau
dusta! Engkau menuntut ilmu agar dikatakan seorang alim (yang berilmu) dan
engkau membaca Alquran supaya dikatakan seorang qari’ (pembaca Alquran yang
baik) dan hafiz. Memang begitulah yang dikatakan (tentang dirimu).' Kemudian
diperintahkan (malaikat) agar menyeret atas mukanya dan melemparkannya ke dalam
neraka."
Profesi guru merupakan
profesi yang sangat tinggi dan mulia maka hendaklah dijaga dengan niat yang
baik pula.
Bagaimana niat yang baik dan benar dalam mengajar ?
1.
Meniatkan utama
ibadah mencari pahala dari Allah, karena mengajarkan ilmu yang baik dan
bermanfaat adalah ibadah yang mulia dan pahala sangat banyak.
2.
Meniatkan untuk
mamajukan, meninggikan dan menyebarkan agama Islam
3.
Meniatkan untuk
menolong dan memberi manfaat kepada orang lain, kepada anak-anak kita kepada
murid-murid kita dan kepada para wali murid.
4.
Meniatkan bekerja
dalam rangka menjaga kehormatan diri dan memberi kecukupan kepada keluarga.
Sedangkan masalah pujian
manusia, status sosial ataupun gaji tidak boleh menjadi niatan dan tujuan
utama, akan tetapi harus kita yakini, kalau kita bekerja menjadi guru dengan
ikhlas dan penuh amanah dan kedisiplinan, pasti Allah tidak akan menyia-nyiakan
hambanya yang ikhlas, pasti Allah akan memberi balasan yang terbaik di dunia
dan akherat.
Berbagi ilmu dan faidah
Sditalfalahcawas.blogspot
Tidak ada komentar:
Posting Komentar