Minggu, 23 April 2017

Mutiara Salaf 29

Mutiara Salaf  29

[ JENAZAH ]

Sungguh, KEMATIAN dari orang-orang disekitar kita, merupakan pelajaran yang sangat besar, mampu mengingatkan orang-orang yang beriman dengan arti kehidupan yang sesungguhnya.
عن إبراهيم النخعي رحمه الله قال: كانت تكون فيهم الجنازة فيظلون الأيام محزونين يعرف ذلك فيهم.
قال: وإنكم في جنائزكم تتحدثون بأحاديث دنياكم. [الحلية (تهذيبه) 2/ 92، موسوعة ابن أبي الدنيا 6/ 63].

§  Dari Ibrahim An Nakhoi-semoga Allah merahmatinya- berkata :

“Dahulu ada jenazah (pada jaman shahabat) maka mereka tertunduk dalam keadaan sedih, terlihat jelas pada mereka beberapa hari”.
“Sedangkan kalian, saat jenazah kalian (pada hari ini) berbincang-bincang permasalahan dunia kalian”.

[ Al Hilyah 2/92 ]


وعن الأعمش رحمه الله قال: أدركت الناس وإذا كانت فيهم جنازة جاؤوا فجلسوا صموتًا لا يتكلمون،. [موسوعة ابن أبي الدنيا 6/ 67].

§  Dari Al A’mas –semoga Allah merahmatinya- berkata :

“Aku dahulu bertemu manusia (para shahabat) jika ada jenazah, mereka mendatanginya, kemudian duduk, dalam keadaan diam tidak mampu berbicara”.

[ Mausu’ah Ibni Abi Dunya : 6/67]

وكان يحيى بن أبي كثير رحمه الله إذا حضر جنازة لم يتعش تلك الليلة، ولم يقدر أحد من أهله أن يكلمه من شدة حزنه. [موسوعة ابن أبي الدنيا 6/ 63].

§  Bahwasanya Yahya bin Abi Katsir –semoga Allah merahmatinya- :
“Jika ada jenazah, beliau tidak mampu makan malam pada malam itu, dan keluarganya tidak mampu berbicara dengannya karena saking sangat sedihnya”.

[Mausu’ah Ibni Abi Dunya : 6/65]


Berbagi ilmu dan faidah
Kunjungi dan ulas kami

Sditalfalahblogspot.com



Tidak ada komentar:

Posting Komentar