TIPS PENDIDIKAN
Agar Anak Berbakti Kepada Orang Tua
Allah berfirman:
وَوَصَّيْنَا الْإِنْسَانَ
بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَالُهُ فِي
عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ
“Dan Kami perintahkan kepada manusia agar berbuat
baik kepada orang tuanya, ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang
bertambah lemah dan menyapihnya dalam dua tahun, bersyukurlah kalian kepada-Ku
dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada-Ku lah kalian kembali” [Luqman : 14]
Berikut beberapa cara dan usaha orang tua agar anak bisa berbakti :
1. Berdoa Agar
Anaknya Menjadi Anak Yang Berbakti
Doa orang tua untuk anak-anaknya adalah doa yang mudah diijabah oleh
Allah. Maka bila orang tua ingin anaknya menjadi anak yang shalih dan berbakti,
doakan mereka.
Rasulullah bersabda sebagaimana disampaikan oleh Abu Hurairah,
ثَلاَثُ دَعَوَاتٍ
مُسْتَجَابَاتٌ لاَ شَكَّ فِيهِنَّ دَعْوَةُ الْوَالِدِ وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ
وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ
“Tiga doa yang mustajab yang tidak diragukan lagi yaitu doa orang tua,
doa orang yang bepergian (safar) dan doa orang yang dizholimi.” (HR. Abu Daud
no. 1536. Syaikh Al Albani katakan bahwa hadits ini hasan).
Allah berfirman,
وَالَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ
لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا
لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا
“Dan orang-orang yang berkata: “Ya Tuhan Kami, anugrahkanlah kepada
kami, isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan
jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS. Al Furqan: 74)
2. Memberi Teladan
Orangtua perlu memberi contoh kepada anaknya dalam hal berbakti lewat
sikap mereka kepada orangtua. Apa yang sudah ia lakukan pada ibu-bapaknya dan
apa yang sudah dia lakukan untuk membuat anaknya taat kepadanya. Dalam hadist
disebutkan, Rasulullah bersabda,
بَرُّوا اَبَاءَكُمْ
تَبِرُّكُمْ أَبْنَاؤُكُمْ
“Berbaktilah kalian kepada orangtuamu, niscaya anak kalian akan berbakti
pada kalian.” (HR. Hakim).
Seperti apa perlakuan kita pada orangtua, hal itulah yang menjadi sebab
perlakuan anak kita pada kita. Al-jaza’ min jinsil amal, balasan itu tergantung
dengan perbuatan.
3. Membacakan buku cerita sebelum tidur.
Kisah anak anak yang berbakti dan keutamaan mereka, Ada banyak kisah
tentang hal ini, misalnya: 1. Kisah tentang tiga orang yang terjebak di dalam
goa kemudian dibebaskan oleh Allah lantaran bakti salah satu dari mereka kepada
orang tuanya. 2. Kisah Uwais al-qarni, seorang tabiin yanb berbakti sehingga
setiap doanya dikabulkan. 3. Kisah sahabat yang tak boleh berangkat jihad
karena mengurus orang tuanya, dan lainnya. Atau kisah sedih para pendurhaka,
seperti kisah Juraij.
4. Menanamkan Adab tata krama.
Imam an-Nawawi menyebutkan satu hadits dalam kitabnya, al-Adzkar, “Nabi
melihat seseorang bersama anaknya. Maka Nabi bertanya kepada anak tersebut,
‘siapakah ini yang bersamamu?’, Ia menjawab, ‘Ayahku.’ Lalu Nabi bersabda,
‘jangan berjalan di depannya dan jangan membuatnya marah kepadamu. Jangan pula
duduk di depannya dan jangan memanggil namanya langsung.”
Mengajarakan akhlak, sopan santun adalah kewajiban para orang tua. Imam
bukhari menyebutkan perkataan Walid bin Numair dalam al-Adabul Mufrad bahwa
dahulu orang-orang shalih berkata, “kebaikan adalah berasal dari Allah
sedangkan adab atau tata krama adalah berasal dari orang tua.” Ketika orang tua
tidak mengajarkan akhlak yang baik kepada anaknya besar kemungkinan sang anak
akan berperilaku buruk kepada kedua orang tuanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar